“Globe Oemar Diyan Go Internasional” Terpilih Sebagai Ikonis Pesantren Oemar Diyan

Hasil penelitian (survei) online melalui media sosial, “Globe Oemar Diyan Go Internasional” terpilih sebagai ikonis Pesantren Tgk. Chiek Oemar Diyan versi follower Instagram oemardiyan_official. Survei ini berlangsung selama satu hari pada Selasa, (04/07/2023).

Dari 2.010 viwers, sebanyak 1.600 menyatakan memilih dan 410 menyatakan tidak memilih. Dengan rincian Globe Oemar Diyan Go Internasional meraih 36% (576) suara mengalahkan Pohon Sentul 27% (432), Gedung Turki 21% (336) dan Bustan Oemar Diyan 16% (256) suara.

Berbagai tanggapan muncul mengapa followers Oemar Diyan memilih Globe Oemar Diyan Go Internasional sebagai ikonis. Ada yang mengatakan bahwa Globe tersebut memiliki makna global, supaya memotivasi santri agar bisa bersaing di dunia Internasional. Selain itu juga ada tanggapan dengan harapan seluruh alumni Oemar Diyan bisa mendunia membawa teguh iman Islam.

Disisi lain, followers Oemar Diyan turut memberikan tanggapan bahwa Pohon Sentul juga layak untuk dijadikan Ikonis. Menurut followers Oemar Diyan, Pohon Sentul telah ada sejak Oemar Diyan berdiri. Sedangkan Globe baru saja dibangun pada 2022 silam.

Terdapat 4 kategori pilihan yang menjadi nominasi sebagai ikonis Oemar Diyan. Pertama “Pohon Sentul”, pohon ini telah menjadi saksi sejarah perjalanan Oemar Diyan hingga saat ini. Banyak yang mengatakan pohon ini telah ada sejak Oemar Diyan berdiri. Pohon Sentul telah memberikan manfaat bagi kehidupan sehari-hari Santri Oemar Diyan, baik dari buahnya yang bisa dikonsumsi, Pohon Sentul menjadi tempat teduh untuk belajar, bersantai, dan menikmati keindahan lingkungan Pesantren. Sehingga Ia layak untuk dijadikan ikonis Oemar Diyan.

Kedua “Bustan Oemar Diyan”, sebuah taman dengan tulisan “Welcome To Oemar Diyan” dan dilengkapi logo Oemar Diyan ditengahnya, diresmikan langsung oleh Bupati Aceh Besar Ir. H. Mawardi Ali pada Senin (29/11/2021) silam. Dalam peresmian taman tersebut diawali dengan tanda tangan prasasti kemudian pemotongan pita menuju ke taman mesjid.

Ketiga “Gedung Turki”. Gedung ini telah memberikan manfaat dan dampak yang sangat besar bagi perkembangan pendidikan di Oemar Diyan. Gedung Turki merupakan bantuan dari negara Turki sebagai bentuk kerjasama dalam membangun kembali pendidikan di Aceh pasca Tsunami 2004.

Kerjasama Asosiasi Mercusuar melalui sumbangan yang dikirim ke Lighthouse Association membiayai proyek dukungan pendidikan yang mulai membangun kembali fasilitas pendidikan di wilayah terdampak Tsunami menggunakan peralatan konstruksi modern. Sebagai bagian dari proyek tersebut adalah pembangunan gedung sekolah Wakaf Asrama dan Masjid di Oemar Diyan. Semuanya akan menjadi ikon saudara-saudara rakyat Turki di Aceh dan menjadi Ikonis Oemar Diyan untuk generasi mendatang.

Pilihan terakhir “Globe Oemar Diyan Go Internasional” yang merupakan wakaf dari santri kelas XII 2022 (Revival Generation) selesai dibangun pada Senin, 10/10/2022. Setiap tahun, para santri akhir mempunyai tradisi mewakafkan harta maupun benda untuk Pesantren Modern Tgk. Chiek Oemar Diyan. Hal ini dilakukan sebagai ucapan terimakasih kepada Oemar Diyan, yang telah memberikan pendidikan baik itu akademik maupun non akademik.

Makna dari globe yang terpampang di taman tersebut memiliki arti yang sangat luas. Globe tersebut melambangkan bahwasanya santri-santri Oemar Diyan merupakan generasi yang mendunia. Artinya banyak alumni Oemar Diyan yang melanjutkan studinya ke luar negeri maupun dalam negeri.